Hmm. Serangan jantung.
Topik ini terkadang membuat kita berpikiran mengenai "dikagetkan" atau semacamnya. Tetapi, banyak fakta di belakangnya yang membuat ternyata "bukan seperti itu kenyataannya".
Sebenarnya, alasan saya pribadi memposting artikel mengenai topik ini sendiri adalah dikarenakan pengalaman yang baru aja dialami beberapa jam yang lalu.
Tiba-tiba aja (*gak pake bahasa baku dulu ya, soalnya mengandung sesi curhat*) gw ngerasa:
~deg-degan (jantung berdebar. *bukan hati yang berdebar-debar lho)
~keringetan (berkeringat tanpa sebab yang jelas *termasuk banyak)
~*jumat lalu* telapak tangan berkeringat
beberapa apa yang gw rasain di atas itu dikit banyak buat gw takut. Ngeri juga kena "jantung" hahaha. yah... akhirnya sambil ngalamin perasaan tadi, gw search di google soal "gejala serangan jantung"
pertama gw buka, langsung dari wikipedia. :
gw langsung nyari bagian "gejala serangan jantung"... nah. berikut isinya:
Gejala-gejala ini untuk setiap orang bisa berbeda. Sebuah serangan jantung mungkin dimulai dengan rasa sakit yang tidak jelas, rasa tidak nyaman yang samar, atau rasa sesak dibagian tengah dada. Kadang, sebuah serangan jantung hanya menimbulkan rasa tidak nyaman yang ringan sekali sehingga sering disalahartikan sebagai gangguan pencernaan, atau bahkan lepas dari perhatian sama sekali. Dalam hal ini, satu-satunya cara yang memungkinkan terdeteksinya sebuah serangan jantung adalah ketika harus menjalani pemeriksaan ECG untuk alasan lain yang mungkin tidak berkaitan. Dipihak lain, serangan jantung mungkin menghadirkan rasa nyeri paling buruk yang pernah dialami - rasa sesak yang luar biasa atau rasa terjepit pada dada, tenggorokan atau perut. Bisa juga mengucurkan keringat panas atau dingin, kaki terasa sakit sekali dan rasa ketakutan bahwa ajal sudah mendekat. Juga mungkin merasa lebih nyaman bila duduk dibanding bila berbaring dan mungkin nafas begitu sesak sehingga tidak bisa santai. Rasa mual dan pusing bahkan sampai muntah, bahkan yang lebih para yaitu ketika sampaikolaps dan pingsan.
Ada beberapa gejala yang lebih spesifik, antara lain:
~Nyeri. Jika otot tidak mendapatkan cukup darah (suatu keadaan yang disebut iskemi), maka oksigen yang tidak memadai dan hasilmetabolisme yang berlebihan menyebabkan kram atau kejang. Angina merupakan perasaan sesak di dada atau perasaan dada diremas-remas, yang timbul jika otot jantung tidak mendapatkan darah yang cukup. Jenis dan beratnya nyeri atau ketidaknyamanan ini bervariasi pada setiap orang. Beberapa orang yang mengalami kekurangan aliran darah bisa tidak merasakan nyeri sama sekali (suatu keadaan yang disebut silent ischemia).
~Sesak nafas merupakan gejala yang biasa ditemukan pada gagal jantung. Sesak merupakan akibat dari masuknya cairan ke dalam rongga udara di paru-paru (kongesti pulmoner atau edema pulmoner).
~Kelelahan atau kepenatan. Jika jantung tidak efektif memompa, maka aliran darah ke otot selama melakukan aktivitas akan berkurang, menyebabkan penderita merasa lemah dan lelah. Gejala ini seringkali bersifat ringan. Untuk mengatasinya, penderita biasanya mengurangi aktivitasnya secara bertahap atau mengira gejala ini sebagai bagian dari penuaan
~Palpitasi (jantung berdebar-debar)
~Pusing & pingsan. Penurunan aliran darah karena denyut atau irama jantung yang abnormal atau karena kemampuan memompa yang buruk, bisa menyebabkan pusing dan pingsan.
nah... abis baca itu. makin kaget + ngeri juga. hehe...
terus beneran. keringetnya makin deres ngucurnya (*kayak hujan ya? haha*)
alhasil gw mulai bilang ke nyokap soal ini. diinget mulai kapan gejala ini kejadian, setelah hari ************* lalu. tangan mulai berkeringat. Tapi, belum nunjukin gejala lainnya.
Akhirnya beberapa ****** lalu. Tepatnya sekitar ******* lalu, bener. Gw mulai deg deg an terus gak lama kemudian keringet yang terus terusan. Terasa panas banget udara... padahal cuma gw yang ngerasa.
Sampe puncaknya tadi. Gw deg-degan + keringet yang bercucuran gak berenti. Badan terasa panas. (bukan demam)
Sampe, nanya ke temen yang kuliah di FK, tapi.. ntah dc ntah apa. belum dibales juga. Wew.
Akhirnya, setelah diingat apa yang memungkinkan kejadian buat gw kepikiran (padahal sih gw sendiri gak nyadar kalo itu buat kepikiran). Akhirnya dibahas, terus ternyata bener. Gw masih punya rasa kesel sama kejadian itu. Akhirnya gw luapin. Udah mulai puas, keringet sama deg-deg an mulai berenti. Tapi tiba-tiba malah telapak tangan sama kaki yang jadi dingin (aduuuh. hari ini kemaren itu. >>kemaren, soalnya sekarang udah jam 3 pagi. pas ngerasain sekitar jam 8 ke atas malem)
pas coba dibahas lagi masalahnya, dan nemu titik terangnya. Akhirnya udah gak dingin lagi.
hehehe.
jadi, tips dari gw:
kalau punya masalah, coba ungkapin. jangan dipendem sendirian. Kalau mau marah ya marah aja. Andaikan nangis juga tangisin aja. jangan pernah mendem perasaan. Coba ungkapin... sampai lega. Maka, kamu akan merasakan.. seperti satu beban tertinggal. bener deh. let's try!
*maap juga tadi banyak yang di sensor (*******) hahaha. lol
Rr. Wahyu Nurul Fitri R
0 comments:
Posting Komentar
Mohon kritik & sarannya yang membangun...
jangan menjatuhkan, ataupun semacamnya.
Terima kasih atas partisipasinya ^^